Ya, pengalaman itu bermula pada 23 November 2015, dimana itu adalah hari pertama kami praktik disana. Awalnya, cukup sulit untuk menemukan lokasinya karena Dosen kami hanya memberikan nama daerahnya saja. Jadi, kami banyak bertanya di sepanjang jalan hingga akhirnya kami menemukan lokasi yang dimaksud.
Klinik itu cukup luas dan bersih. Ia memiliki ruang periksa Bidan, ruang periksa Dokter, rumah bersalin, dan apotek kecil di ruang tunggu pasiennya. Namun sayang, tak banyak pasien Bidan yang berkunjung kesana. Klinik itu didominasi oleh pasien Dokter, khususnya pasien BPJS.
Dan di hari pertama, aku dapat melihat teknik penyuntikan KB dan pemeriksaan ANC. Lalu keadaan itu terus berlanjut di hari-hari berikutnya hingga aku mampu melakukannya sendiri.
Lalu ada saatnya pula, beberapa kali kami mendapatkan pasien yang hendak bersalin. Sungguh, itu adalah pertama kalinya untuk kami. Pertama kalinya kami melihat proses persalinan itu secara langsung, pertama kalinya kami melihat betapa kerasnya usaha seorang Ibu melahirkan bayinya, pertama kalinya kami melihat bayi baru lahir, pertama kalinya kami melihat plasenta, dan pertama kalinya pula kami melihat tangis bahagia sebuah keluarga. Sungguh, itu adalah pengalaman yang tak akan pernah terlupakan.
Lalu beberapa hari berikutnya, kami mendapat pasien bayi yang akan diberikan imunisasi. Program itu berlangsung 2x seminggu, yaitu pada hari Selasa dan Kamis. Namun bukan Bidan yang melakukannya, melainkan Dokter. Jadi, kami hanya mendampingi beliau disana.
Dan tentu saja, tak hanya pengalaman yang kami dapat. Kami juga bisa mengenal kakak-kakak Bidan disana. Mereka baik dan tak segan memberikan ilmu yang tidak kami dapat di kampus.
